
berita-jabar.org, Bandung – Semangat peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia tak hanya terasa melalui upacara kenegaraan, tetapi juga melalui Konser Simfoni Merah Putih yang digelar Pemerintah Kota Bandung pada Senin malam, 18 Agustus 2025. Bertempat di Plaza Balai Kota Bandung, acara tersebut berhasil menarik ratusan warga yang datang untuk menikmati musik sekaligus merayakan kemerdekaan secara meriah dan inklusif.
Sebagai informasi, Konser Simfoni Merah Putih merupakan agenda tahunan yang rutin digelar setelah perayaan 17 Agustus. Tahun ini, acara tersebut mengusung konsep big band jazz, dengan melibatkan musisi profesional, pelajar, komunitas musik lokal, hingga penyanyi-penyanyi muda berbakat.
Menampilkan Beragam Kolaborasi Musik
Sementara itu, rangkaian penampilan diawali dengan lagu-lagu nasional yang dikemas dalam format orkestra modern. Setelah itu, panggung dilanjutkan dengan kolaborasi lintas usia, seperti tampilan grup marching band pelajar Kota Bandung yang disambut riuh tepuk tangan penonton.
Tak hanya itu, puncak antusiasme terjadi saat para musisi profesional membawakan versi jazz dari lagu “Hari Merdeka” dan “Indonesia Pusaka”. Sejumlah penonton bahkan ikut berdiri dan bernyanyi bersama, sehingga suasana Balai Kota terasa hangat dan penuh semangat.
Dihadiri Pejabat dan Komunitas Lokal
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, yang hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa Konser Simfoni Merah Putih bertujuan mempererat ikatan sosial antarwarga melalui seni dan budaya. “Kemerdekaan bukan hanya dirayakan dengan upacara formal, tetapi juga dengan ekspresi budaya yang membangkitkan semangat persatuan,” ujarnya saat membuka acara tersebut.
Lebih jauh, ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh komunitas yang terlibat, termasuk sanggar seni, organisasi pemuda, dan unit pelajar SMP–SMA yang aktif mempersiapkan acara selama beberapa minggu terakhir.
Antusiasme Tinggi Warga Bandung
Di sisi lain, warga mengaku sangat menikmati konsep acara yang dikemas santai namun tetap sarat makna. “Ini cara yang sangat menyenangkan untuk merayakan kemerdekaan bersama keluarga. Apalagi konsepnya jazz, jadi beda dari biasanya,” kata Agung (32), warga asal Antapani yang datang bersama istrinya.
Para pengunjung juga dapat menikmati stan kuliner UMKM lokal yang berjejer di sekitar area acara, sehingga konser ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga turut menggerakkan aktivitas ekonomi kecil.
Baca Juga: Kirab Budaya HUT ke-80 Jawa Barat Warnai Bandung
Untuk berita terbaru seputar Jawa Barat dan informasi penting lainnya kunjungi Berita Jawa Barat